Halaman

regina

regina

Kamis, 09 Februari 2012

Hama Tungau Merah

Organisme penganggu tanaman (OPT) merupakan faktor pembatas produksi tanaman baik tanaman pangan, hortikultura maupun perkebunan. Organisme pengganggu tanaman secara garis besar dibagi menjadi tiga yaitu hama, penyakit dan gulma. Organisme pengganggu tanaman merupakan salah satu penghambat produksi dan penyebab ditolaknya produk tersebut masuk ke suat negara, karena dikawatirkan akan menjadi hama baru di negara yang ditujunya. Berdasarkan pengalaman, masih adanya permasalahan OPT yang belum tuntas penanganannya dan perlu kerja keras untuk mengatasinya dengan berbagai upaya dilakukan, seperti lalat buah pada berbagai produk buah dan sayuran buah dan virus gemini pada cabai.
            Organisme yang berpotensi sebagai pengganggu tanaman
Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) yang terdiri dari hama, penyakit dan
opencarian teknologi pengendalian OPT terus berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi dan tuntutan sosial, ekonomi dan ekologi.
OPT dikelompokkan menjadi 3 golongan, yaitu patogen penyebab penyakit tanaman, hama tanaman dan gulma.
1.      Golongan Patogen
a.       Jamur
Jamur adalah organisme heterotrof, tidak berklorofil, berinti sel, struktur somatiknya terdiri dari filament yang bercabang-cabang, dinding sel mengandung selulosa atau kitin atau keduanya bersama molekul organik lainnya. Umumnya berkembang biak dengan spora baik secara seksual maupun aseksual atau menggunakan bagian vegetetif jamur. Bagian vegetatif jamur umumnya berupa benang-benang halus, memanjang, bersekat atau tidak bersekat yang disebut hifa dan kumpulan benang-benang hifa tersebut disebut miselium.

b.      Bakteri
Bakteri adalah mikroorganisme bersel satu (unisellular) yang tidak mempunyai klorofil dan berkembang biak dengan cara pembelahan, hidup secara saprofitik atau parasitik dan memperoleh makanan dari bahan organik yang mati atau masih hidup.

c.       Virus
Virus adalah suatu partikel atau zarah submikroskopis yang terdiri dari protein kapsid di bagian luar protein kapsomer (coat) yang keduanya membungkus asam nukleat. Asam nukleat bersifat menular dalam bentuk salah satu yaitu asam ribonukleat (RNA) atau asam deoksiribonukleat (DNA). Asam nukleat virus memperanyak diri (replikasi) dengan bantuan ribosom sel inang, mensintesis protein mantel virus dan menggunakan kemampuan sintetiknya untuk membuat cetakan dirinya membentuk lebih banyak RNA, kemudian penggabungan protein virus dengan RNA hasil replikasi membentuk partikel virus baru (virion).

2.      Golongan Tumbuhan Pengganggu atau Gulma
Gulma adalah tumbuhan yang kehadirannya tidak diinginkan pada lahan pertanian karena menurunkan hasil yang bisa dicapai oleh tanaman produksi. Batasan gulma  bersifat teknis dan plastis. Teknis, karena berkait dengan proses produksi suatu tanaman pertanian. Keberadaan gulma menurunkan hasil karena mengganggu pertumbuhan tanaman produksi melalui kompetisi.
Gulma dapat dikelompokkan menurut keadaan morfologi umum dan menurut habitat dan bentuk pertumbuhannya. Berdasarkan keadaan morfologi umumnya, gulma dikelompokkan menjadi gulma golongan rerumputan (grasses), golongan teki-tekian (sedges) dan golongan berdaun lebar (broad leaf).  Sedangkan klasifikasi gulma berdasarkan habitat dan bentuk pertumbuhannya, gulma dikenal menjadi gulma air dan gulma darat.
Berdasarkan siklus hidupnya, gulma dapat dibedakan menjadigulma semusim (annual weeds), gulma semusim (biannual weeds), dan gulma tahunan (prennial weeds). Berdasarkan habitat tumbuhnya gulma dapat dibedakan menjadi gulma air (aquatic weeds) dan gulma daratan (terestrial weeds). Kemudian Berdasarkan pengaruh terhadap tanaman dibedakan menjadi gulma kelas A, B, C, D dan E. (Barus, Emanuel. 2003)

3.      Golongan Hewan atau Binatang Hama
Secara umum, hama atau pest diartikan sebagai jasad pengganggu (jasad renik, tumbuhan, dan hewan). Pada perkembangannya, istilah hama didefinisikan dengan lebih khusus, yaitu hewan yang mengganggu manusia, dan dipersempit lagi menjadi hewan yang mengganggu tanaman (tumbuhan yang diupayakan manusia), maka dikenal istilah Hama Tanaman (Pests of Crops).
Ada empat filum yang menyumbang peran sebagai hama, yaitu nemathelminthes (golongan cacing renik), moluska (golongan hewan lunak semacam siput dan bekicot), artropoda (tungau dan serangga), dan chordata (hewan bertulang belakang misalnya kera, tikus, dan sebagainya). Masing-masing kelompok mempunyai ciri tanda serangan yang khas, yang biasanya dihubungkan dengan jenis alat mulut dan perilaku khas, dan sering digunakan untuk mengidentifikasi kehadiran mereka.

 
Tetrachychus bimaculatusI  atau tungau merah adalah pengganggu atau perusak tanaman ubi kayu, termasuk familia Acarina. Tetrachychus bimaculatus walaupun ukuran tubuhnya sangat kecil (tidak lebih dari 0,5 milimeter), tetapi masih cukup jelas untuk dilihat tanpa mikroskop. Tungau merah pada umumnya dilengkapi dengan 4 pasang kaki dan berbulu halus, tetapi ada yang dilengkapi dengan kaki yang redumenter atau yang pertumbuhannya tidak sempurna, bagian moncongnya yang lancip dapat digunakan untuk menghisap, menggigit, dan menyengat. Oleh karena itu kalu tungau ini hinggap pada kulit manusia, terasa gatal, kulit yang dihisapnya menjadi merah bengkak.
Ciri-ciri serangan hama Tungau Merah secara global adalah pada bagian atas permukaan daun terdapat titik kuning atau cokelat. Serangan pada bagian bawah daun menyebabkan kerusakan mesofil, sehingga transpirasi daun tanaman meningkat. Tangkai daun dan daun yang terserang berwarna perunggu. Serangan pada buah dapat menyebabkan retakan-retakan cokelat pada kulit buah. Tungau Merah bersifat polifag dan mempunyai banyak tanaman inang.
            Daya rusak tungau tidak hanya tertuju pada tanaman ubi kayu saja, tungau-tungau ini sering merusak pula tanaman sayur-sayuran, daun teh, tanaman hias dan tanaman palawija lainnya. Tungau merah gemar hidup di bawah daun, terutama diantara tulang-tulang daun. Mereka bergerak tanpa arah, tetapi sebentar-sebentar mereka berhenti, maksudnya untuk menghisap air (zat cair) dalam daun. Tanaman ubi kayu akan gundul/tidak berdaun sama sekali, apabila sarangnya telah berlangsung demikian hebat. Bagi tanaman ubi kayu yang sejak mudanya telah mengalami pengrusakan hama Tungau Merah ini, pada waktu penmungutan hasil kemungkinan hasilnya akan jauh di bawah 50%, sedangkan yang mendapat pengrusakan pada umur dewasa kadar tepungnya dapat menurun lebih dari 16%.
Untuk mengetahui tingkat serangan dari hama ini, perlu diadakan pengamatan. Pengamatan dilakukan pada 10% dari populasi tanaman. Bagian tanaman yang diamati adalah tunas-tunas muda dan buah. Tiap tanaman diamati 4 tunas vegetative aktif dan buah sebanyak 20 buah.
Pembasmian Tungau Merah dengan memanfaatkan insektisida (Kalthena, Fosferno, Agrothion) merupakan tindakan kuratif yang paling baik dan efektif. Penggunaan DDT baiknya tidak dipergunakan.
Pengendalian hama tungau merah (Tetrachychus sp) yang efektif dapat juga dilakukan dengan beberapa cara, antara lain sebagai berikut.
1.      Pengendalian secara mekanik dapat dilakukan dengan mengadakan sanitasi kebun dan mengeradikasi gulma yang menjadi inang tungau merah.
2.      Pengendalian secara biologis dapat dilakukan dengan pemanfaatan musuh alami dari jenis predator Phytoseiulus persimilis, P. marcopilis, Stethorus sp, Conccinella repanda, dan C. tranversalis F
3.      Pengendalian secara kimiawi dapat dilakukan dengan menyemprotkan bahan kimia akarisida pada awal peningkatan populasi. Aplikasi untuk Aceria dapat dilakukan apabila dijumpai 30% kuncup tanaman terinfeksi, sedangkan untuk Tetrachychus bila dijumpai 10% tunas terifeksi dan 2% buah terinfeksi. Akarisida yang dapat digunakan adalah yang berbahan aktif acetamiprid (Mospilan 30 EC), dinobuton 300 gr/liter, karbosulfan 200,11 gram/liter, dan amitraz 200 gram/liter

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ga kerasaa temaannn :D

hmm,
wktu lulus UN pasti noh pd sibuk buat msuk PT . ya taulah tmen" SMA pasti.a pgen yg trbaik buat masa depan, trmasuk gue donk (hehe) .
stngah mati tu stres.a, dimulai dri ikut pmdk yg ga ktrima smua akhir.a pasrah ikut spmb unsoed .
pilihan pertama udh pasti TEKNIK SIPIL, ya sbner.a itu cita" babeh .
pilihan 2 ngasal dah tu AGROTEKNOLOGI, pdhl sma skali gatau tu jurusan apaan (hadudu, nekat.a)
abis tes unsoed, dftar um upi jg milih PGSD, nah yg ini saran mama . pdhl kga ada tmpang jd guru sd, yg ada tu bocah" gue jitakin . Haha .
belum juga tes um upi udh ada pngumuman ktrima d unsoed, jd males dah upi.a .
pdhal yg ktrima pilihan 2 d unsud (GOD, bner" kga mikir lagi)

registrasi noh, cari kosan jg .
hmm, kosan kya.a asik .
ktmu anak" gila bernama nepong, mbenk, n sani .
sumpah kocak, tiap hari ada aja yg d omongin dan diketawain (hahay) .
dri mulai sling ngajarin, buka puasa bareng, ribut kalo mati lampu .
dan obrolan yg paling tdk prnah mmbosankan adlh komplain ttg fasilitas kosan .
kmer smpit, wc mampet, lntai kotor, dapur bau (ya scara tu epunya doyan jengkol, oh no ! )
tp ttep d jalanin jg (ya iyalah kita udah bayar, buu )

ospek, ktmu ank yg asik jg sehidup sepenyiksaan .
ya seru lah wlaupun kdang jayus nan garing .
ada elang yg tengil, candra+riska yg dewasa, gilang kuadrat yg kdang jayus, dwita+feny yg doyang ngrumpi, mita yg manis dan gataudah yg lain rda geje .
pndamping kita mas imam yg subhanallah alim . Hehe
pngalaman paling rempong dah mna lagi puasa, tp ttep asik donk .

libur lebaran ga krasa jg,
GOD aku jd mahasiswa (bangga jg, hehe)
mulai blajar tuh dgn brbgai dosen yg brbeda karakter, ada yg ontime bgt, ada yg geje bkin ngntuk, ada yg bkin tegang (bkn spesial cwo, mksud.a deg"an gtu), ada yg mlah crita alias curhat .
aneh" dah pko.a .

d kelas agrotek B nih,
td.a ga knal am anak".a, hmpir aja gue kya ank ilang dsitu tp untung.a ada ogi, wahyu, ganesa yg kita satu SMA d crbon .
tapi lama" dket juga am yg lain, yg pling seru ada nana, neng, nde, nisa, nurul, riri, vidi, ane, ijal, eja, adi, alvin, semi, elga, daus, fika, iin, hamdan, dan banyak lah (pegel ngetik.a scara ada 78 org, wow ! )
kocak bgt smua.a, awal.a emg krg kompak tp lama" bner" kya kluarga dri mulai bljr bareng, foto brg, maen futsal, dan jalan bareng yg nyesel bgt kga bsa ikut . Huhu :(
tp gapapa yg pnting ttep eksis dan hepi . Haha :D

oya, ada jg tmen" UKM, kan gue ikut bezper am agrica .
ya seru juga, d bezper masa jd anak dance (pdhl gatau tu bakat ada kga, XD )
d agrica nih, asik jg apalagi ada kk angktan yg gue suka, tp GOD ! dia mlah jdian am ce lain, hncur hatiku tp ya sudahlah . Heu

dan yg paling mndebarkan pasti.a saat UJIAN !
bljr mati"an tuh, ribet lah pko.a .
saking stres.a, gue nangis pas ujian makul PIE, glek !
dan alhasil (jeregjeng!) saat liburan smrter kita deg"an mnanti nilai yg kluar satu prsatu d SIA . ya Allah, bner" pngalaman prtma yg pling bkin panik .
tp alhamdulillah ip prdana lumayan ga malu"in org tua, hehe .
bisa ambil 24sks .
dan skg hari" pnantian tantangan d smester 2 .
pko.a hrus smangat dan hrus lbih baik dri sblm.a .

SALAM ALAY BUAT AGROTEK B .
KITA PALING GILA,
KITA PALING KOMPAK,
AKU SAYANG KALIAN :)